HELL-o freakers in the world Welcome to my cave land

Rabu, 13 Maret 2013

Dari lagu 'Tentang diriku' kahitna, mean for this heart


Waktu itu, siang menjelang sore..... ada seseorang yang bernyanyi sebuah lagu, lagu yang sepertinya mengusikku secara tak langsung, lagu yang membuatku langsung berfikir, dia hanya sekedar bernyanyi ataukah lagu itu punya arti?

Semalam aku bermimpi
Bertemu dengan dirinya
Ingin rasaku mengulang
Hangatnya cinta tadi malam

Itu adalah bait pertama dari lagu itu. Cukup mengusikku, karena waktu itu kami menghabiskan suatu malam berdua. Ya, hanya berdua. Tapi mungkin, lagu itu ia tujukan untuk orang lain, entahlah.

Lalu ini bagian refrain lagu itu:

Sudah taukah dia tentang diriku
Yang tak mungkin mencinta disaat tak tepat lagi
Yang ku ragukan dia tak kan bertahan
Bila tu diriku yang tak mungkin memiliki

Yang aku tau, ada sebuah alasan yang membuat aku dan dia (seandainya kami memilliki rasa yang sama) tak mungkin untuk memiliki. Ada sebuah dinding kokoh yang mustahil untuk di hancurkan di antara kami.
Dan yang aku rasa, bait refrain itu terlalu cukup mewakili kekhawatiranku bahwa dia takkan bertahan jika tau aku yang memang tak bisa berbuat apa-apa untuk bisa memiliki.

Oh beginikah rasanya
Tak boleh lagi jatuh cinta
Namun mengapa dirinya
Seolah memberi harapan

Itulah bait selanjutnya sekaligus bait terakhir di lagu itu. Secara tak langsung, bait itu juga mewakili kebingunganku dengan apa yang ku rasakan. Apa memang begini rasanya jika kita dilarang jatuh cinta?
Tapi kenapa harus dilarang? Bukan kita kan yang menentukan kepada siapa kita jatuh cinta, tapi tuhan.
Tapi faktanya walaupun aku tau aku dilarang untuk jatuh cinta kepadanya, aku merasa dia memberikan harapan. Huft

Sepertinya, lagu ini memang mewakili ya.

2 komentar:

  1. Ini lagu udah lama banget =D

    BalasHapus
  2. ini liriknya yg bener "Yang kuragukan dia akan bertahan".

    BalasHapus

How's???